
Air Terjun Tanah Merah Tetap Diminati
Samarinda, Tribun - Meski sudah banyaknya tempat-tempat wisata dan rekreasi lainnya yang bermunculan di Samarinda serta menawarkan pesona keindahan bagi pengunjung yang datang saat momen Idul Fitri tahun ini, namun keberadaan Objek Wisata Air Terjun Tanah Merah di Samarinda Utara ini tetap memberikan nuansa tersendiri, sehingga tak heran jika masih banyak pengunjung yang berdatangan setiap harinya untuk melihat kondisi alam air terjun yang konon satu-satunya dan yang pertama kalinya ada di Samarinda."Yang jelas, Objek Wisata Air Terjun Tanah Merah ini memiliki ciri khas tersendiri bagi yang lainnya, sehingga jangan heran jika setiap harinya ada saja pengunjung yang datang, apalagi saat Idul Fitri ini," ujar Poni, salah satu pengelola Objek Wisata Air Terjun Tanah Merah, Kamis (26/10).Menurutnya, objek wisata yang memiliki luas area satu hektare ini akan tetap dijaga kelestariannya, meskipun kadang-kadang ada isu miring tentang keberadaan Objek Wisata Air Terjun ini bahwa hanya dijadikan tempat para kaula muda untuk berpacaran. "Kami tidak tahu persoalan itu. Selama menjadi pengunjung kami, mengapa tidak kami layani dengan hormat dan mempersilakan mereka untuk menikmati keindahan alam yang ada di Objek Wisata Air Terjun ini," jelasnya. Dikemukakan, objek wisata ini tetap mempertahankan ciri khasnya dengan air terjun alami yang tercurah dari air pegunungan, selain beberapa rencana akan dikembangkan dengan menambah beberapa peralatan rekreasi lainnya, misal mainan kuda-kudaan dan komedi putar yang dikhususkan bagi pengunjung anak-anak. "Apalagi menjelang lebaran, kebiasaan pengunjung yang datang dalam jumlah besar, karena mengikutsertakan keluarga mereka, dan kebanyakan yang anak-anak, jadi perlu fasilitas yang membuat mereka lebih betah," jelasnya. Sejauh ini, saat hari normal, pengunjung yang datang bisa berkisar sampai 10 hingga 15 orang perharinya, namun saat Idul Fitri dan hari besar lainnya pengunjung bisa mencapai 1.000 orang lebih. "Alhamdulillah, ternyata Objek Wisata Air Terjun Tanah Merah ini, saat Idul Fitri tiba dan hari besar lainnya, masih diminati oleh pengunjung yang datang dari berbagai daerah di Kaltim," jelas Poni yang mengaku biaya perawatan maupun pengelolaan mengandalkan swadaya masyarakat sekitar dan dana dari tiket masuk. Sementara itu, Taufik, salah satu pengunjung mengatakan bahwa Objek Wisata Air Terjun Tanah Merah ini lebih sejuk dan rindang dengan pepohonan, sehingga siapapun yang datang berkunjung seakan-akan dibawa hanyut kepada alam yang menyegarkan. "Berbeda aja dengan Objek Wisata lainnya, di sini lebih bisa menikmati keindahan alam dengan suara dan semburan air terjunnya yang khas," katanya. Begitupula dengan yang dirasakan Mamat, saat Idul Fitri tiba, dia lebih sering berkunjung ke Objek Wisata Air Terjun Tanah Merah dibandingkan dengan tempat wisata lainnya, karena ada air terjunnya. "Disinikan, ada air terjunnya, selain ada kekhasan tersendiri dibandingkan dengan tempat wisata lainnya, keluarga saya pun nampak senang dan mendukung, karena bisa lebih tenang dan dinikamit," katanya.Namun baik Taufik maupun Mamat berharap kepada pemerintah kota untuk memperhatikan, kemudian mengembangkan dan melestarikan Objek Wisata Air Terjun Tanah Merah. "Di sinikan termasuk Objek Wisata tertua dan perlu pembangunan dan pemeliharaan yang rutin oleh i instansi terkait," tambah Mamat. (m12) .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar